Maverick Vinales belum juga meraih podium di enam balapan terakhir MotoGP. Pada balapan terakhir di Catalunya, Top Gun hanya mampu berada di urutan kelima. Ketika mendapat sorotan dan kritik, Maverick Vinales kembali memberikan pembelaan kepada awak media.

Menurut Maverick Vinales, cukup sulit memulai balapan dari baris kedua. Terlebih lagi pembalap-pembalap lain tampil sangat impresif. Akibatnya, Vinales kehilangan banyak waktu karena berupaya keras melewati pembalap-pembalap yang juga tampil kencang.
Saat pertengahan balapan, motor Yamaha M1 yang ditunggangi Maverick Vinales mulai mencatatkan waktu tercepat di sirkuit Catalunya. Bahkan Vinales mulai mendekati Joan Mir dan Jack Miller yang terlibat pertarungan sengit. Namun lagi-lagi Vinales tidak sanggup melewati kedua pembalap tersebut.

Apa yang dialami oleh Maverick Vinales tentunya menimbulkan tanda tanya besar. Sejak hengkang dari pabrikan Suzuki menuju pabrikan garpu tala, belum sekalipun Vinales merasakan juara dunia MotoGP. Performanya seringkali dianggap angin-anginan, kadang optimal tapi kadang melempem.
Bisa jadi musim 2021 merupakan kesempatan terakhir buat Maverick Vinales bergabung bersama Yamaha. Jika tetap tidak mampu meraih gelar juara dunia MotoGP, pabrikan Yamaha maupun Vinales sendiri pasti telah memikirkan opsi lain yang harus ditempuh.