Sebagai pemilik mobil, sudah selayaknya anda ingin merasakan kenyamanan saat berkendara. Namun, apa yang terjadi jika tiba-tiba setir mobil bergetar? Bisa jadi akan langsung panik. Memang, gejala seperti itu tidak bisa dianggap remeh. Kemungkinan telah terjadi kerusakan dibagian-bagian yang berhubungan dengan setir atau engine.

Saat setir mobil bergetar, hindari mengendarai mobil dengan kecepatan tinggi. Segera bawa mobil ke bengkel untuk diperiksa oleh teknisi yang berpengalaman. Jika mungkin, anda harus melihat bagaimana tim teknisi melakukan pemeriksaan agar anda juga bisa memahami bagaimana keadaan yang sebenarnya.
Biasanya ada beberapa penyebab yang sering ditemui kenapa setir mobil bergetar. Ini cukup mudah dideteksi oleh teknisi, bahkan anda juga bisa. Tapi kalau anda memang belum mengetahui apa saja penyebabnya, berikut ini kami paparkan apa saja yang menyebabkan setir mobil bergetar.
Penyebab setir mobil bergetar
1. Bangku mesin pecah
Umumnya, pengemudi yang merasakan getaran dibagian setir dikarenakan bangku mesin(engine mounting) pecah. Yang paling terasa getarannya apabila bangku mesin depan pecah. Letaknya biasanya dibagian depan kanan atau kiri. Sedangkan rusaknya bangku mesin belakang atau bawah, hanya menimbulkan sedikit getaran ke setir.

2. Tekanan angin ban
Saat berkendara di jalan raya, cukup jarang setir bergetar kecuali karena ada komponen yang rusak. Jika tetap ada getaran di setir, kemungkinan tekanan angin ban terlalu berlebihan. Akibatnya ban lebih mudah memantul dari permukaan aspal sehingga anda tidak nyaman saat berkendara.
3. Kaki-kaki mobil bermasalah
Jangan lupakan komponen dibagian kaki-kaki mobil. Komponen-komponen itu punya pengaruh yang signifikan. Jika komponen-komponen tersebut bermasalah, getaran akan sampai ke bagian setir. Komponen kaki-kaki yang dimaksud adalah shockbreaker, karet shock, link stabilizer dan tierod stabil.