Zonajateng web penyedia berbagai informasi menarik
Selain lampu besar, jelas sekali lampu rem juga punya peranan yang sangat penting sewaktu berkendara menggunakan mobil. Lampu rem berfungsi sebagai penanda yang jelas bahwa kendaraan akan berhenti atau mengurangi kecepatan. Jika tidak ada lampu rem, bisa jadi kecelakaan tidak akan dapat dihindari.
Namun, lampu rem bisa mati tiba-tiba. Ini sesuatu yang tidak bisa diduga sebelumnya. Saat lampu rem mati, jangan coba-coba untuk mengendarai mobil. Jika tetap bersikeras mengendarai mobil, maka kecelakaan di area bumper belakang dan pintu bagasi pasti terjadi. Apa saja penyebab lampu rem mati tiba-tiba? Perhatikan penjelasannya berikut ini.
Penyebab lampu rem mati tiba-tiba
1. Bohlamp putus
Salah satu penyebab utama kenapa lampu rem mati tiba-tiba adalah bohlampnya putus. Ini bisa terlihat setelah membuka mika lampu belakang. Perhatikan dengan baik bagian dalam bohlamp, apakah kawat penghubung didalam bohlamp sudah terputus. Jika telah terputus, berarti bohlamp tidak bisa dinyalakan lagi.
2. Kabel putus
Jika bohlamp dalam keadaan bagus, tapi tetap tidak menyala ketika pedal rem dipijak, itu berarti ada kemungkinan kabel ke bohlamp putus. Biasanya kabel yang dimaksud tidak jauh dari soket lampu. Kabel-kabel yang berhubungan dengan lampu rem harus dicek setiap kali mobil anda diservice secara berkala.
3. Soket lampu rusak
Bagian selanjutnya yang juga harus diperhatikan adalah soket lampu. Bisa jadi ada debu atau kotoran yang lengket di sekitar kumparan dalam soket, itu membuat arus terhambat hingga akhirnya bohlamp putus. Bukan hanya bohlamp putus, tapi juga ada kasus yang menunjukkan kaca bohlamp bisa menghitam seperti baru terpercik api.