Performa Mesin Makin Oke, Ini Cara Merawat Motor Matic Injeksi

Cara merawat motor matic injeksi-Sebagian besar orang kini menggunakan motor matic sebagai sarana transportasi menuju tempat pendidikan dan perkantoran. Bukan hanya praktis dan cepat, motor matic dianggap lebih jarang terkena masalah atau trouble. Memang, pada kenyataannya seperti itu, asalkan motor matic mendapatkan perawatan yang maksimal.

Perawatan berkala untuk motor matic wajib dilakukan, tidak bisa ditawar-tawar lagi. Mengesampingkan perawatan berkala di bagian mesin dan elektrikal, bisa membuat komponen-komponen yang tersemat di motor matic rusak parah. Nah, karena perawatan motor matic sangat penting, tentu anda harus mengetahui cara melakukan perawatannya. Berikut ini cara merawat motor matic injeksi.

Cara merawat motor matic injeksi

1. Memanaskan mesin motor

Sebelum beraktivitas di pagi hari, jangan lupa untuk menyalakan motor kemudian memanaskan mesinnya setidaknya 5-10 menit. Proses pertama ini sangat penting, agar mesin dalam keadaan suhu yang tepat sewaktu melaju di jalanan. Tapi harus diingat, jangan terlalu lama memanaskan motor, malah berdampak negatif bagi pengeluaran BBM.

2. Rutin mengganti oli mesin

Salah satu bagian terpenting perawatan motor matic injeksi adalah mengganti oli mesin secara rutin. Dengan mengganti oli mesin yang sesuai dengan spesifikasi motor, maka performa dan kinerja mesin akan semakin bagus dari waktu ke waktu. Bahkan bisa mengurangi risiko turun mesin sebelum waktunya.

3. Menyalakan mesin dengan kick starter

Kebanyakan pengendara motor matic lebih menyukai menekan tombol starter ketimbang memakai kick starter untuk menyalakan mesin, padahal ada dampak negatif yang akan terjadi belakangan jika terlalu sering menekan tombol starter. Lama-kelamaan tombol starter tidak lagi sensitif untuk menyalakan mesin.

4. Bensin tidak boleh kosong

Agar sistem sirkulasi BBM tetap bagus, jangan sampai motor matic kehabisan bensin. Ini sering diabaikan oleh beberapa pengendara motor matic. Saat bahan bakar di dalam tangki kosong, maka sensor-sensor yang berhubungan dengan sistem bahan bakar juga akan bermasalah. Oleh karena itu, selalu pastikan tangki minyak dalam keadaan terisi BBM.

5. Memeriksa kondisi van belt dan roller

Baca Juga:  Punya Banyak Peranan, Ini Fungsi Switch Saklar Lampu Mobil

Van belt dan roller berperan penting untuk menekan adanya kemungkinan motor matic tersendat-sendat. Pasti gak nyaman berkendara, saat pedal gas diputar, tarikan motor terasa berat bahkan kadang gak nyala. Untuk itu, jika indikasinya sudah mulai terlihat, segera ganti van belt dan roller yang posisinya gak jauh dari roda.

6. Merawat aki

Cara merawat motor matic injeksi yang berikutnya adalah merawat aki semaksimal mungkin. Jangan gunakan terlalu banyak aksesoris tambahan, agar beban aki tidak terlalu berat. Misalnya aksesoris lampu tambahan atau lampu sein berwarna. Kemudian, jika air aki perlu ditambah, jangan menunda-nundanya. Itu akan bagus buat kinerja aki secara keseluruhan.

7. Rutin servis berkala

Seperti diketahui, servis berkala adalah bagian yang tidak terpisahkan dari perawatan motor matic. Servis berkala mencakup pergantian oli, pemeriksaan busi, pemeriksaan sistem elektrikal dan pemeriksaan sistem bahan bakar. Kemudian perlu juga dipastikan apakah sirkulasi udara melalui air filter berjalan dengan normal.

8. Pakai bensin sesuai standar pabrikan

Cara merawat motor matic injeksi yang terakhir adalah selalu memastikan bensin yang diisi ke tangki sudah sesuai dengan rekomendasi pabrikan. Jika tetap menggunakan bahan bakar yang sesuai dengan pedoman pabrikan, maka mesin dan sistem bahan bakar akan lebih awet. Tapi kalau menggunakan bahan bakar oplosan, maka motor matic akan alami kerusakan serius.

Check Also

Viral!! Instagram MotoGP Unggah Pembalap Indonesia Tergelincir, Netizen Ramai Berkomentar

Netizen ramai-ramai berkomentar tentang aksi pembalap Indonesia yang diunggah akun Instagram resmi MotoGP. Sebagian besar …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *