Cara Mencegah Cacar Monyet

Cara Mencegah Cacar Monyet

Untuk mencegah cacar monyet, orang harus mempraktikkan kebersihan yang tepat dan menghindari kontak dekat dengan orang yang terinfeksi. Ada empat metode pencegahan utama: Kondom, Vaksin, Isolasi Diri, dan Menghindari Kontak dengan Hewan. Anda harus menghindari kontak langsung dengan hewan yang terinfeksi, dan harus menghindari semua hewan setelah kontak dengan hewan yang terinfeksi penyakit. Masyarakat juga harus mempraktikkan kebersihan tangan yang baik dengan mencuci tangan dengan sabun dan air. Jika Anda harus bekerja dengan hewan, kenakan alat pelindung diri dan hanya makan daging yang telah dimasak dengan matang.

Menghindari kontak dekat

Untuk mencegah cacar monyet, orang yang baru saja melakukan hubungan seksual dengan orang yang terinfeksi harus tetap terisolasi dan menghindari kontak dekat. Mereka harus memakai masker atau menutupi ruam mereka saat menyentuh orang lain dan menghindari menyentuh binatang. Mereka juga harus menggunakan hanya barang-barang sanitasi di rumah dan mencuci tangan dengan bersih. Mereka juga harus memakai alat pelindung diri dan hanya makan daging yang telah dimasak dengan matang. Jika mereka memiliki kontak dekat dengan orang yang memiliki penyakit, mereka harus menemui penyedia layanan kesehatan.

Sementara kontak dekat dengan orang yang terinfeksi merupakan faktor risiko utama untuk mengembangkan penyakit ini, itu relatif jarang terjadi di AS, terutama di kalangan pria gay dan biseksual. Risiko tertinggi, bagaimanapun, ada di antara orang-orang yang melakukan hubungan seksual dengan banyak pasangan. Meskipun risikonya rendah untuk semua orang, orang harus mengikuti tindakan pencegahan yang sudah berlangsung lama saat memulai hubungan intim. Meskipun risiko cacar monyet kecil, itu harus diikuti saat memulai hubungan. Faktanya, menghindari kontak dekat dengan orang yang terinfeksi sangat penting jika dia mengalami gejala seperti flu.

Vaksin

Vaksin mencegah cacar monyet dengan melindungi Anda dari penyakit. Virus dapat menyebar dari orang ke orang, hewan ke hewan, dan melalui udara, air, dan tanah. Cara terbaik untuk menghindari cacar monyet adalah mendapatkan vaksinasi sesegera mungkin. Untungnya, sekarang ada dua vaksin untuk penyakit ini, dan Cadangan Nasional Strategis AS menyimpan lebih dari 100 juta dosis.

Dalam beberapa minggu terakhir, WHO telah mengeluarkan pembaruan situasi cacar monyet multi-negara. Ini juga merekomendasikan pendekatan berbasis risiko untuk pertemuan massal. Di AS, CDC telah menerbitkan laporan yang mendesak departemen kesehatan untuk fokus pada kasus cacar monyet. Sementara itu, EuroSurveliance menerbitkan sebuah penelitian berjudul “Penyebaran global virus monkeypox di Eropa” dalam Rapid Communication. Studi ini bertujuan untuk mengumpulkan informasi tentang transmisi MPX manusia dan menyesuaikan tindakan pencegahan.

Isolasi mandiri

Untuk pencegahan cacar monyet, cara terbaik untuk memastikan kekebalan Anda adalah dengan mengisolasi diri sendiri dan mengisolasi orang lain dari orang yang terinfeksi. Jika memungkinkan, cuci tangan Anda sampai bersih setelah menangani orang yang terinfeksi. Anda juga harus menghindari menyentuh hewan yang mati atau sakit. Saat merawat pasien dengan penyakit ini, pastikan Anda memakai APD yang sesuai seperti sarung tangan, gaun pelindung, respirator, dan pelindung mata.

Badan Keamanan Kesehatan Inggris telah merilis pedoman bagi mereka yang menderita cacar monyet. Isolasi diri di rumah adalah pilihan yang baik sampai Anda yakin bebas dari virus. Namun, penting untuk mengikuti kriteria yang ditetapkan oleh agensi sebelum Anda dapat mengakhiri isolasi diri. Isolasi diri adalah cara yang terbukti dan efektif untuk mencegah penyebaran penyakit, karena Anda dapat menggunakan ponsel cerdas Anda untuk menghindari kontak dengan siapa pun yang mungkin terinfeksi.

Gejala

Sementara deskripsi buku teks tentang monkeypox umumnya menggambarkan ruam khas pada wajah dan ekstremitas, wabah saat ini bukanlah contoh klasik. Cacar monyet biasanya dimulai pada anus dan alat kelamin, tetapi terkadang tidak menyebar ke area ini. Gejala cacar monyet bisa jadi tidak kentara, tetapi seringkali merupakan indikasi penyakit. Di bawah ini adalah beberapa gejala cacar monyet.

Mereka yang mengalami ruam akibat cacar monyet harus tetap diisolasi selama 21 hari sampai korengnya lepas. Orang tersebut harus menghindari kontak dekat dengan orang yang mengalami imunosupresi dan harus menggunakan barang-barang rumah tangga yang ditunjuk khusus yang tidak boleh digunakan bersama dengan anggota rumah tangga lainnya. Orang dengan ruam juga harus menghindari kontak fisik yang dekat dengan anak kecil, wanita hamil dan petugas kesehatan sampai lesi pada kulitnya sembuh.

Penularan

Sementara cara penularan utama adalah kontak antara orang yang terinfeksi dan tubuh mereka, para peneliti masih menyelidiki cara penularan penyakit lainnya. Misalnya, benda dan air mani yang terkontaminasi dari hewan yang terinfeksi dapat menularkan virus. Meskipun metode ini tidak umum digunakan dalam penularan dari manusia ke manusia, metode ini diyakini menjadi kontributor signifikan terhadap wabah di AS. Namun, ada banyak tindakan pencegahan yang dapat diambil untuk membatasi penyebaran cacar monyet ke manusia.

Meskipun penyakit ini telah dikaitkan dengan wabah di Afrika Barat dan Eropa, penularan cacar monyet biasanya dikaitkan dengankontak langsung. Namun, dapat ditularkan ke manusia melalui kontak dekat, tetesan pernapasan, atau cairan tubuh. Pejabat kesehatan baru-baru ini memusatkan perhatian pada aktivitas seksual di rave dan tempat-tempat lain sebagai salah satu penyebab wabah. Mereka mendesak pejabat kesehatan untuk melanjutkan praktik ini untuk mencegah penyebaran penyakit.

Perlakuan

Penyedia layanan kesehatan dapat mendiagnosis cacar monyet dengan melihat lesi dan melakukan berbagai tes. Penyakit ini memiliki gejala yang mirip dengan cacar air. Gejala biasanya hilang dalam satu hingga dua minggu. Untuk diagnosis pasti, profesional kesehatan harus memeriksa lesi atau mengambil sampel cairan. Sampel dapat dikirim ke laboratorium untuk uji reaksi berantai polimerase. Tes darah juga dapat membantu untuk mengkonfirmasi diagnosis, tetapi tidak rutin digunakan.

cacar monyet adalah penyakit menular yang dapat menginfeksi siapa saja pada usia berapa pun. Disarankan untuk divaksinasi terhadap penyakit ini, tetapi meskipun demikian, masih mungkin untuk tertular penyakit tersebut. Orang yang terinfeksi harus tinggal di dalam ruangan di tempat yang gelap dan sejuk, dan mencari bantuan medis jika gejalanya menjadi lebih buruk. Adalah ide yang baik untuk memiliki persediaan antibiotik di tangan dan untuk mendisinfeksi permukaan dan benda-benda di mana mereka mungkin telah bersentuhan dengan individu yang terinfeksi.