Apakah kamu tahu tipe pria yang tidak cocok dijadikan pacar? kemungkinan tahu tapi bisa juga tidak. Tapi untuk menjalin suatu hubungan, penting untuk mengetahui tipe pria seperti apa yang cocok di jadikan kekasih. Ingat pacaran tujuannya adalah menikah, bukan untuk main-main. Kenali dahulu latar belakang, karakter maupun hal-hal mendasar lainnya sehingga tidak ada peyesalan di kemudian hari.

Tidak semua pria cocok di jadikan kekasih, sifat bawaan yang tidak berkenan di hati pasti akan anda rasakan di kemudian hari. Nah, sangat penting untuk mempelajari dahulu karakter setiap pria. Berikut ini 4 tipe pria yang tidak cocok dijadikan pacar.
Tipe pria yang tidak cocok dijadikan pacar
1. Selalu sibuk
Pria yang selalu sibuk dalam kesehariannya, biasanya tidak terlalu peduli dengan hubungan asmara. Berpikirlah dahulu sebelum menjadikan pria seperti ini sebagai kekasih anda. Pria ini lebih menikmati kesendiriannya dan lebih suka menyibukkan diri dibandingkan bersama Anda. Jika seorang pria benar-benar menyukai wanita, dia pasti berupaya untuk mengajak anda pergi bersamanya.
2. Menyimpan banyak rahasia
Semakin banyak pria menyimpan rahasia, maka pasti akan semkin besar rasa curiga anda. Mulai dari menyimpan rapat-rapat agendanya setiap hari, tidak memperkenalkan kepada keluarga atau menjauhkan Anda dari teman-temannya. Belakangan, pasti anda akan merasakan ketidaknyamanan bergaul dengan pria seperti ini. Meskipun kadang bertemu dan bertatap muka, Anda diperlakukan bukan sebagai orang yang istimewa. Banyak hal-hal dari dirinya yang membuat penasaran karena sikapnya yang tertutup. Bahkan orang seperti ini menutup diri dengan siapapun. Disarankan untuk mencari pria yang cocok dan bisa memahami karakter anda.

3. Menganggap penting diri sendiri
Pria yang punya pengetahuan dan berwawasan luas, biasanya mudah untuk mengontrol orang lain. Apalagi bila dia menyadari kelebihannya itu dan membuatnya memandang rendah orang lain. Dia selalu mengatakan hal-hal yang harus dan tidak boleh Anda lakukan, memberitahu cara yang benar untuk melakukan berbagai hal dan kurang menghargai perspektif orang lain. Pria seperti selalu mendominasi pembicaraan dan kadang posesif dan tidak membiarkan anda menyatakan pendapat.
4. Tidak belajar dari kesalahan
Biasanya jika seseorang sudah melakukan kesalahan sebelumnya, maka dia hrus belajar dari kesalahan itu. Jika seorang pria terlalu sering minta maaf, ia hanya menganggap kesalahan yang sudah dilakukan bukan suatu hal yang serius. Permintaan maaf sering kali dijadikan jalan pintas untuk segera atau mengakhiri pertengkaran. Ia bahkan kadang tak tahu alasan sebenarnya yang membuatnya harus minta maaf. Tipe pria seperti ini tak memiliki kepercayaan diri dan menganggap anda bukan pasangan yang istimewa.