Air putih senantiasa mengiringi aktivitas manusia dari waktu ke waktu. Kesehatan yang optimal akan mampu dicapai jika dengan rutin memminum air putih setiap hari. Tapi sekarang ini kebanyakan orang lebih suka meminum minuman kaleng ataupun yang mengandung pemanis buatan. Padahal jika diteliti, air putih jelas lebih bermanfaat bagi tubuh manusia sedangkan minuman yang mengandung pemanis buatan, pasti akan menimbulkan efek samping di kemudian hari. Berapa gelas air putih yang harus diminum setiap hari?

Secara sederhananya, air putih yang harus diminum setiap hari yaitu dua liter air atau delapan gelas air setiap hari. Perbandingan sederhananya adalah rata pengeluaran urin orang dewasa sekira 1,5 liter per hari. Air juga keluar melalui pernapasan, keringat, dan pergerakan usus. Adapun makanan hanya menyumbang 20 persen dari jumlah total yang diperlukan tubuh. Air yang diminum itulah yang akan menggantikan cairan tubuh yang hilang.
Kapasitas cairan dalam tubuh manusia biasanya sekitar 70 persen. Ini sangat penting untuk menjaga sistem imunitas tubuh. Misalnya, air akan membilas racun di organ vital, membawa nutrisi ke sel tubuh, dan menghasilkan kelembapan bagi jaringan telinga, hidung, dan tenggorokan.
Kebanyakan masyarakat melupakan aspek penting ini yaitu sering kurang minum. Padahal kurang minum bukan hanya menyebabkan terjadinya dehidrasi pada tubuh. Namun bisa membuat otak kurang konsentrasi dan rentan mudah alami stres. Gejala lainnya akibat tidak tahu manfaat air putih yaitu darah akan mengental sehingga rasa capai berlebihan, lesu, dan sering mengantuk. Hal tersebut karena cairan dalam darah tersedot untuk kebutuhan lain di dalam tubuh.

Agar tidak terkena dehidrasi, air putih yang harus diminum setiap hari haruslah kir-kira dua liter air. Kekurangan 2 persen air menyebabkan tubuh manusia mengalami gangguan dalam fungsi otak, seperti konsentrasi dan kemampuan berpikir. Kehilangan 4-6 persen air menyebabkan tubuh mengalami sakit kepala, letih, lemah. Apabila kekurangan air mencapai 12 persen, maka fungsi pergerakan atau otot tubuh pun dapat terganggu. Sehingga manfaat air putih tidak optimal di dalam tubuh.
Jika cairan di tubuh berkurang, maka tubuh tidak optimal menjalankan fungsinya masing-masing. Di samping itu, kekurangan air bisa berdampak pada fungsi ginjal, seperti timbulnya batu ginjal dan infeksi saluran kemih. Jangan ada rasa malas untuk rutin minum air putih, karena itu berhubungan erat dengan kesehatan anda.