Zonajateng web penyedia berbagai informasi menarik
Masa berpacaran adalah salah satu masa yang paling indah di dalam perjalanan kehidupan. Kamu pasti setuju bukan? Apalagi jika hubungan berpacaranmu direstui oleh orang tua, pasti kebahagiaan yang kamu rasakan makin bertambah. Tapi belakangan beberapa anak muda memutuskan untuk berpacaran diam-diam. Apakah tindakan seperti ini bisa dibenarkan?
Beberapa anak muda tidak ingin memberi tahu orang tuanya bahwa saat ini mereka sedang berpacaran. Entah apa motif yang tersirat didalam benak mereka, kita tidak tahu. Tapi satu hal yang pasti, berpacaran diam-diam bisa membuat hubungan yang sedang dijalani kandas di tengah jalan. Alasannya adalah tidak adanya fondasi yang kokoh dalam suatu hubungan yaitu restu dari orang tua.
Sudah pasti anak muda yang berpacaran diam-diam akan membohongi orang-orang di sekitarnya. Orang tua, teman-teman bahkan guru di sekolah. Akhirnya kebohongan sudah jadi hal rutin yang dilakukan setiap harinya. Jelaslah pacaran diam-diam membuat karakter orang-orang yang terlibat didalamnya berubah drastis.
Adakalanya anak muda menganggap tidak semua hal harus diberitahukan kepada orang tua. Mungkin juga mereka beropini bahwa orang tua hanya buat aturan yang mengekang tanpa mengerti keinginannya. Apa akibatnya jika anak muda dibiarkan berpacaran diam-diam? bukan tidak mungkin mereka akan melakukan hubungan seks di luar nikah, terus-terusan membohongi orang lain dan dampak-dampak lain yang berbahaya.
Jika kamu pada saat ini bimbang dan harus membuat keputusan, cobalah untuk bertanya kepada orang tua. Tekanan untuk berpacaran sangat kuat, sehingga kamu mungkin kesulitan untuk menolaknya. Tapi jika kamu memang sudah siap untuk berpacaran, jangan ragu untuk memberitahukan hal itu kepada orangtuamu. Mereka pasti memberikan saran-saran yang bagus sebelum kamu mengambil keputusan. Bagaimana pun, orangtuamu lebih mengenal dirimu dengan baik, mereka tahu apa yang terbaik buatmu.