Kaum lansia harus dihormati dan dihargai dalam tatanan kehidupan bermasyarakat. Mereka punya banyak pengalaman dan seringkali saran mereka sangat dibutuhkan anak muda untuk mengarungi kehidupan. Pahit manis kehidupan sudah mereka rasakan dan pasti ada proses yang cukup panjang untuk melaluinya. Jika memang punya kesempatan, cobalah bercerita dengan seorang lansia tentang pengalamannya di masa lalu.

Apakah anda pernah memikirkan tentang kaum lansia? Jika pernah, itu merupakan langkah awal bahwa anda mempunyai minat yang baik terhadap semua orang khususnya kaum lansia. Cobalah meluangkan waktu untuk berkomunikasi dengan mereka entah di rumah, di rumah sakit, dan di tempat lainnya. Nah, berikut ini kita akan membahas beberapa fakta tentang kaum lansia.
1. Para lansia masih bisa membantu keluarga
Para lansia meluangkan waktunya untuk menjaga dan merawat cucunya sewaktu anak mereka sedang bekerja di luar rumah. Mereka dengan sabar melakukan tugas itu, karena sangat sayang kepada keluarganya. Demikian juga, saat hubungan rumah tangga anaknya sedang bermasalah, kaum lansia lah yang merawat cucunya.
2. Mereka ingin tetap mandiri
Biasanya orang lansia tidak ingin merepotkan anggota keluarganya dan orang lain. Sesuai dengan kesanggupan, mereka ingin melakukan setiap aktivitas tanpa bantuan orang lain. Beberapa kegiatan yang masih mereka lakukan antara lain memasak, membersihkan rumah dan mencuci piring.

3. Ingatan mulai berkurang
Ketika ditanyakan tentang masa lalu, tidak semua perincian bisa mereka ingat dengan baik. Itu berarti daya ingat mereka mulai berkurang. Bukan hanya soal masa lalu, bahkan apa yang anda katakan satu jam yang lalu, belum tentu bisa mereka ingat. Menyadari fakta ini, anda hendaknya tidak perlu menjejali mereka dengan informasi yang cukup banyak.
4. Penglihatan dan pendengaran mulai bermasalah
Saat membaca, mereka tidak bisa lagi berlama-lama melihat buku. Kalaupun masih membaca, mereka lebih suka melihat buku dengan cetakan huruf yang lebih besar. Bukan hanya mata, pendengaran mereka juga bermasalah. Jika sudah begini, biasanya mereka lebih mendekatkan telinga mereka pada speaker.