Mencermati kondisi terkini cuaca di Sirkuit Le Mans, ada kemungkinan MotoGP Prancis 2020 akan berlangsung dalam kondisi basah. Jika ini terjadi, bisa dipastikan pembalap harus kerja ekstra untuk menemukan set-up yang tepat dan memilih ban yang tepat untuk balapan.

Memang, otoritas setempat menyebutkan saat balapan digelar kemungkinan dalam kondisi basah atau dibawah guyuran hujan. Namun, kemungkinan lain bisa saja terjadi. Jika hujannya tidak merata diseluruh area sirkuit atau ada beberapa bagian lintasan yang kering, maka pemilihan ban bisa sangat krusial.
Balapan dalam kondisi basah sangat menyulitkan semua tim yang bertarung di MotoGP. Hampir semua pembalap kompak mengatakan balapan dalam kondisi basah sangat berbahaya. Tidak jarang terjadi kecelakaan hebat, saat balapan dalam kondisi full wet tetap dipaksakan.

Selain pembalap harus kerja ekstra mengendalikan motor, mereka juga tidak bisa gegabah saat menyalip lawan. Kondisi lintasan yang licin sangat berbahaya. Satu pembalap tergelincir, ada kemungkinan pembalap lain bisa terseret juga. Harus diingat, tergelincir yang dimaksud bukan dalam kecepatan 40 km/jam, tapi 150 km/jam. Jika tergelincir dalam kecepatan seperti itu, kecelakaan hebat biasanya akan terjadi.
Mudah-mudahan balapan di Sirkuit Le Mans berlangsung dalam kondisi kering. Jalannya balapan akan lebih menarik dan pembalap biasanya berani bermanuver sekaligus menyalip pembalap yang lainnya. Jangan lewatkan sob, keseruan balapan MotoGP Prancis 2020 di Sirkuit Le Mans.