AC Milan akhirnya sukses membajak Sandro Tonali dari Brescia. Uniknya, AC Milan mendapatkan Tonali bukan dengan status dipermanenkan melainkan pinjaman. Tapi walaupun status Tonali cuma pinjaman, AC Milan sampai-sampai harus mengeluarkan mahar yang tidak sedikit, sekitar 10 juta Euro.

Ada kemungkinan AC Milan tidak langsung mempermanenkan Tonali karena ingin melihat kapasitas pemain terlebih dahulu. Jika cukup nyetel dan mampu membawa AC Milan juara Liga Italia, bisa jadi Tonali akan dipermanenkan dan menetap lebih lama lagi di kota Milan.
Yang cukup menarik, Tonali dikabarkan akan menuju Inter Milan dan bahkan proses kepindahan hampir rampung. Namun, AC Milan langsung bergerak cepat untuk membajak Tonali dari Brescia. Kebetulan Tonali memang menyukai AC Milan dan pernah bermimpi akan bermain di sana. Jadi tidak sulit untuk meyakinkan Tonali.
Perbedaan Permainan Sandro Tonali dan Andrea Pirlo
Dilihat dari sisi teknis, permainan Tonali memang mirip dengan pendahulunya di AC Milan yaitu Andrea Pirlo. Posisi Tonali di sistem permainan pun hampir sama, gelandang bertahan tapi rajin mendistribusikan bola ke seluruh area. Mungkin perbedaannya terletak pada kemampuan bertahan. Tonali dianggap lebih kuat bertahan dan merebut bola.

Walaupun Tonali punya keunggulan fisik, tapi rasanya belum bisa mengimbangi visi permainan Andrea Pirlo. Sang maestro punya keunggulan lebih dalam mengumpan. Bahkan rekan-rekan Pirlo terdahulu mengakui hal ini. Satu lagi perbedaan yang cukup mencolok yaitu Tonali belum teruji saat melakukan tendangan bebas. Berbeda halnya dengan Pirlo yang memang cukup sering cetak gol melalui tendangan bebas.