Untuk kesekian kalinya Jack Miller harus menyudahi balapan karena problem dibagian mesin. Sejak awal balapan dilangsungkan tidak terlihat akan ada masalah pada Motor Jack Miller. Ia tampil cukup impresif dengan berada di barisan depan dibelakang Petrucci dan Dovizioso.

Namun petaka justru datang ketika balapan tersisa beberapa putaran lagi. Jack Miller yang tadinya tampak melaju malah semakin melambat dan akhirnya berubah jalur. Ternyata motor Miller alami masalah serius di bagian engine, komponen utama yang sangat berpengaruh pada ketahanan motor.
Terlihat di tayangan ulang, Jack Miller kesal bukan main. Ia tidak percaya bagian engine motornya alami kerusakan parah. Bahkan kekesalannya makin memuncak ketika dirinya sampai di garasi timnya. Ia terlihat marah-marah dan langsung pergi ke bagian dalam garasi tim.

Dengan hasil pahit yang diterima Miller, ia dipastikan semakin sulit meraih gelar juara dunia MotoGP 2020. Memang, masih tersisa 5 seri lagi namun jarak poin dengan Fabio Quartararo semakin melebar. Jika Fabio Quartararo terus konsisten, Miller tidak akan mampu menyalip poin Quartararo di urutan teratas klasemen MotoGP 2020.
Jika hasil inkonsisten kembali diraih oleh jack Miller, tim Ducati hanya akan memberikan kesempatan setidaknya untuk satu musim membela tim pabrikan. Mengingat banyaknya pembalap-pembalap muda bertalenta yang selalu siap mengincar satu tempat kosong di tim Ducati.